Polemik keberadaan Honorer di Pemerintahan Kabupaten Tebo , terutama untuk tenaga Honorer kategori R4 masih belum ada kejelasan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ratusan Honorer kategori R4 yang berada dilingkup Dinas Lingkungan Hidup (Petugas Kebersihan), Dinas Pendidikan (Guru), dan Dinas Kesehatan (Bidan & Perawat) sampai harus melakukan Demo pada 15/09/2025, menuntut kejelasan status mereka yang sudah lama bekerja dan mengabdi di masing masing instansi tersebut bahkan hingga belasan tahun lamanya.
Demo Honorer R4 pemkab Tebo
Honorer kategori R4 merupakan peserta seleksi PPPK Non ASN yang belum masuk dalam database pemerintah atau belum terdaftar di BKN.
Meski akhirnya Demo tersebut diterima dengan dilakukannya RDP dengan DPRD Tebo yang di pimpin langsung oleh Ketua DPRD Tebo Khalis Mustiko,S.H dan Kepala OPD yang bersangkutan, Namun kepastian nasib Honorer R4 masih belum bisa dipastikan.
Apalagi bagi para Tenaga Kesehatan (Nakes), setelah Kepala Dinas Kesehatan Tebo, Dr. Riana, memberikan jawaban kepada para Nakes, dengan mengungkap kenyataan tentang status kepegawaian mereka.
“Puskesmas tidak pernah meminta, kalian sendiri yang minta jadi pegawai Puskesmas. Kalian tidak meminta gaji, tidak menuntut diangkat jadi PNS dan itu ditandatangani kalian diatas materai. Saya tahu itu karena saya 15 tahun jadi Kapuskesmas”, beber Riana.
“Bukan kalian di bedakan, tapi kembali lagi pada kemampuan Pemerintah Kabupaten Tebo”, lanjut Kadis Riana menjelaskan.*(soer)